Makanan yang Baik dan Buruk Untuk Penderita Diabetes

0
332
Image by 旭刚 史 from Pixabay
- Advertisement -

Memilih makanan untuk penderita diabetes memang sangat penting, agar kadar gula dalam darah tetap stabil. Penderita diabetes tidak bisa sesuka hati memilih makanan yang akan dimakan. Pasalnya jika salah memilih makanan, maka kadar gula darah akan meningkat. 

Meningkatnya kadar gula darah pada penderita diabetes bisa menimbulkan risiko yang berdampak pada kesehatan, seperti mudah lelah, pusing, gagal ginjal, kerusakan pada syaraf, gangguan pada mata, rentan terkena luka dan infeksi, penyakit jantung, hingga hilangnya kesadaran atau koma. 

Maka dari itu, penderita diabetes atau anggota keluarganya wajib mengetahui makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh untuk dikonsumsi bagi penderita diabetes. 

Makanan yang Baik Dikonsumsi untuk Penderita Diabetes 

Untuk penderita diabetes sangat diperlukan ketelitian dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi. Selain dengan pengobatan, diabetes juga perlu penanganan terapi nutrisi medis atau mengatur pola makan khusus. Untuk penderita diabetes, terapi ini menganjurkan untuk mengkonsumsi makanan bergizi yang rendah lemak dan kalori, agar kadar gula darah tetap terkontrol. 

Berikut ini beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi penderita diabetes : 

Sayuran Hijau 

Sayuran hijau  mengandung banyak gizi dan rendah kalori. Makanan jenis ini juga rendah karbohidrat, sehingga  kadar gula darah tetap normal. Bayam, kangkung dan sayuran hijau lainnya merupakan sumber vitamin dan mineral, termasuk vitamin C yang baik untuk tubuh. 

Menurut sebuah studi, mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin C dapat mengurangi gejala inflamasi dan kadar gula darah puasa bagi pasien diabetes tipe 2 atau yang memiliki tekanan darah tinggi. 

Selain mengandung vitamin dan mineral, sayuran hijau juga merupakan sumber antioksidan lutein dan zeaxanthin. Yang dimana antioksidan ini berfungsi untuk melindungi mata dari katarak dan degenerasi makula, yang merupakan komplikasi diabetes.

Ikan Berlemak  

Ikan berlemak merupakan makanan yang sangat sehat dan baik untuk dikonsumsi siapa saja, termasuk penderita diabetes.  Salmon, sarden, herring fish (ikan yang masih satu keluarga dengan sarden), anchovies (sejenis ikan teri yang sudah diawetkan) dan mackerel merupakan jenis ikan yang mengandung asam lemak omega-3, DHA dan EPA yang memiliki manfaat besar untuk menjaga kesehatan jantung. 

DHA dan EPA mampu melindungi sel-sel yang melapisi pembuluh darah, dengan mengurangi tanda-tanda peradangan dan meningkatkan fungsi arteri. Menurut beberapa studi observasi, orang yang mengkonsumsi ikan berlemak secara rutin mengurangi risiko gagal jantung dan kecil kemungkinan meninggal karena penyakit jantung. 

Telur 

Telur merupakan makanan yang memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan dan juga membuat kenyang lebih lama. Mengkonsumsi telur secara rutin mampu mengurangi risiko penyakit jantung. Telur mampu mengurangi resiko peradangan, meningkatkan insulin, mengatur kadar kolesterol naik “HDL” dan mengubah ukuran dan bentuk dari kolesterol buruk “LDl”. 

Menurut sebuah penelitian, penderita diabetes tipe 2 yang rutin mengkonsumsi dua butir telur per harinya yang merupakan bagian dari diet tinggi protein, akan mengalami perbaikan pada kadar gula darah dan kadar kolesterol dalam tubuh. 

Kunyit 

Kunyit merupakan rempah yang memiliki segudang manfaat baik untuk tubuh. Kandungan curcumin yang ada pada kunyit mampu mengurangi peradangan, menurunkan kadar gula darah dan mengurangi risiko penyakit jantung. Selain itu, curcumin juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan ginjal penderita diabetes. Hal ini penting, karena diabetes merupakan salah satu penyebab dari penyakit ginjal. 

Kacang-kacangan 

Cemilan yang boleh dimakan oleh penderita diabetes adalah kacang-kacangan. Selain karena kandungan indeks glikemiknya yang rendah, kacang-kacangan juga mengandung karbohidrat kompleks dan magnesium yang aman dan mampu mengontrol kadar gula darah. Kacang tanah, kacang almond, kacang mete, kacang merah, kacang kenari dan kacang pistachio merupakan jenis kacang-kacangan bisa menjadi pilihan untuk dikonsumsi. Namun karena kacang tinggi kalori sebaiknya jangan dikonsumsi setiap hari. 

Jagung 

Kandungan indeks glikemik yang rendah, sehingga jagung aman dan cocok untuk dikonsumsi sebagai pengganti nasi bagi penderita diabetes. Selain itu, jagung mengandung serat pati resisten yang aman untuk mengontrol kadar gula darah. 

Makanan yang Harus diHindari Penderita Diabetes 

Untuk sebagian masyarakat Indonesia, kurang afdol rasanya kalau makan tidak dilengkapi dengan nasi putih. Padahal, bagi penderita diabetes, makanan pokok ini sangat dihindari karena mengandung kadar gula yang tinggi, dibanding dengan karbohidrat lainnya. 

Selain nasi putih, ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari kalau ingin kadar gula darah tetap normal. Yakni : 

    1. Roti tawar putih.
    2. Sayuran kaleng yang mengandung banyak garam.
    3. Buah-buahan yang mengandung banyak gula.
    4. Sayuran yang dimasak dengan tambahan garam, keju, mentega, dan saus dalam jumlah yang banyak. 
    5. Makanan yang digoreng. 
    6. Daging berlemak 
    7. Produk susu tinggi lemak. 
    8. Kulit ayam. 

Jika kamu atau anggota keluarga menderita diabetes, ada baiknya mengkonsumsi makanan yang dimasak sendiri. Dengan begitu kamu jadi tahu bahan pokok dan bahan tambahan apa saja yang digunakan. Selain teliti dalam memilih makanan bagi penderita diabetes, sangat disarankan juga untuk rutin mengecek kadar gula darah. 

Dengan pola makan yang sehat, rutin olahraga, dan pengobatan yang tepat, maka kadar gula dalam darah mudah terkontrol dan risiko komplikasi penyakit diabetes pun akan lebih kecil.   

Baca juga :


Sumber : 

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here